Yuk, Peduli Keselamatan di Jalan Raya!

Saya salah satu pengguna jalan yang sangat nelangsa melihat pengguna jalan yang (mungkin) tidak memedulikan keadaan pengguna jalan lainnya, bahkan keselamatan dirinya sendiri.

Tidak bisakah kita hanya menunggu 1 – 2 menit saja untuk menunggu atau bahkan beberapa detik saja untuk memastikan keadaan bahwa sudah aman untuk kita melintas di jalan? Terbuang sia-siakah menunggu selama itu sehingga terburu-buru dan belum pada waktunya untuk melaju lagi? Sebegitu pentingnya kah kepentingan sehingga harus menerobos?
Satu hal lagi, yakni berhenti di tempat melebihi batas yang sudah ditentukan sehingga sangat mengganggu pejalan kaki untuk menyeberang. Haruskah sebegitu terdepannya kita untuk cepat-cepat di depan? Apakah ada jaminan akan cepat sampai ke tempat tujuan? Bermanfaat hebatkah? Sebegitu butuhnya kah?

Saya sangat menyesalkan fenomena ini di setiap jalan yang saya lewati. Menerobos lampu merah sebelum waktunya, berhenti melebihi garis yang sudah ditentukan. Sadarkah kita bahwa terdapat zebra cross, hak pejalan kaki untuk menyeberang – sebagai pengguna jalan juga –. Sadarkah kita bahwa peraturan itu dibuat sebagai perwujudan perhatian terhadap keselamatan kita sendiri? Bersabar. Menunggu demi keselamatan sendiri dan orang lain sangat tak ada salahnya.

Sebagai generasi muda dan agent of change, yuk kita rangkul dan terapkan hal yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar, bukan pembodohan dan justru mengikuti budaya yang sangat menunjukkan ketidakmartabatan karena ketidaksadaran akan keselamatan bersama.  

Ada keluarga yang menunggu di rumah dan senantiasa berdoa demi keselamatan kita sampai di tujuan.

-ditulis sebagai renungan diri sendiri dan refleksi untuk keindahan hidup dalam bermasyarakat yang lebih adil dan bersahaja-

Surabaya, 8 Maret 2015
16.31

Comments

Popular posts from this blog

Hai, 2017!